Iman Dan Islam



Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Firman Allah SWT  QS Al Hujuraat : 14

قَالَتِ الأعْرَابُ آمَنَّا قُلْ لَمْ تُؤْمِنُوا وَلَكِنْ قُولُوا أَسْلَمْنَا وَلَمَّا يَدْخُلِ الإيمَانُ فِي قُلُوبِكُمْ وَإِنْ تُطِيعُوا اللَّهَ وَرَسُولَهُ لا يَلِتْكُمْ مِنْ أَعْمَالِكُمْ شَيْئًا إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ (١٤)

“ orang-orang Arab Badui itu berkata: "Kami telah beriman". Katakanlah: "Kamu belum beriman, tapi Katakanlah 'kami telah tunduk',(islam) karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu; dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia tidak akan mengurangi sedikitpun pahala amalanmu; Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

dalam Firman Allah SWT diatas di jelaskan secara implisit bahwa terdapat segolongan orang orang Arab yang mengaku beriman آمَنَّا dalam lanjutan ayat tersebut di jelaskan bahwasanya mereka belum beriman akan tetapi mereka masih Islam (أَسْلَمْنَا). hal ini disebabkan karena Iman belum masuk kedalam hati mereka. 
sebelum kita lanjutkan pembahasan tentang mana yang terlebih dahulu antara iman dan islam ada baiknya kita buka kembali memori tentang apa itu islam dan apa itu iman. 
dari segi bahasa Islam bisa diartikan tunduk dan menyerah kepada Allah Taala seperti halnya diterangkan dalam ayat diatas dan terdapat 5 perkara yang menjadi rukun Islam.
1. Membaca 2 kalimah syahadah (penyaksian / pengakuan) bahwa tidak ada Tuhan Selain Allah SWT dan Rosulullah SAW adalah utusan Nya. 
2. Mendirikan Shalat.
3. Mengeluarkan Zakat. 
4. Berpuasa Bulan Ramadhan 
5. Melaksanakan Ibadah Haji (bagi yang mampu) 

Sedangkan Iman dari segi bahasa ialah membenarkan. ada 6 Rukun iman yang wajib dipercayai oleh manusia.
1. Percaya kepada Allah SWT. 
2. Percaya kepada Malaikat Allah SWT.
3. Percaya Kepada Kitab Kitab Allah SWT.
4. Percaya Kepada Rosul (utusan) Allah SWT. 
5. Percaya Kepada Hari Kiamat dan
6. Percaya Kepada Qada dan Qadar

Mungkin telah banyak kita baca atau kita dengar dan saksikan ceramah agama  baik dari media cetak maupun elektronik atau di beberapa website tentang pengertian iman dan islam.  
Perbincangan tentang mana yang terlebih dahulu Iman atau Islam pun mungkin sudah pernah kita baca atau kita ketahui sebelumnya. disatu pihak ada yang mengatakan islam dulu baru iman dan di sisi yang lain Iman dulu baru islam, hal ini tentunya masih menyisakan pertanyaan siapa atau mana yang benar. 

Untuk menyingkap hal itu terlebih dahulu kita kembalikan kedalam diri kita dari kecil hingga saat ini mana yang kita dalami terlebih dahulu...? 
1. Apakah  anda melakukan Rukun Islam terlebih dahulu sebelum Percaya dan benar benar Taqwa kepada Allah dan Rukun Iman yang lain.....?
2. Atau apakah anda beriman dahulu sebelum masuk islam....?

kedua pertanyaan diatas sudah menjawab mana yang terlebih dahulu apakah iman atau islam, adalah tergantung pada pribadi masing masing. bagi sebagian kita yang memang dilahirkan sebagai anak keturunan dari Orang Islam (ayah dan ibu sudah memeluk islam) maka sudah sepantasnya masuk islam terlebih dahulu dengan melaksanakan 5 Rukun Islam yang telah disebut diatas. 
Kembalikan memori anda kemasa lalu ketika anda saat itu masih Sekolah Dasar atau baru pertama kali membaca kalimah syahadat. 
Apakah Anda Telah Mempunyai Iman ........?? 
Dalam artian yang lebih luas apakah anda benar benar percaya kepada Allah SWT, Malaikat, dan rukun iman yang lainnya....? tentunya hal itu masih belum terlintas sedikitpun dibenak kita apa itu Qada dan Qadar apa dan bagaimana hari kiamat, serta apa bekal yang akan dibawa agar selamat nanti dihari pembalasan, dan lain sebagainya. 
Pikiran kita termasuk juga saya, pada masa itu tidak lebih hanya sekedar melaksanakan Rukun Islam itupun seringkali kita tinggalkan, seperti syahadat, shalat , puasa, apalagi menunaikan zakat.

Akan tetapi lain halnya dengan sebagian dari kita yang tidak punya latar belakang agama islam sama sekali, berangkat dari kehidupan orang tua yang jauh dari mengenal agama islam, tentunya tidak pernah mengenal apa itu syahadat, apa itu shalat, puasa dan zakat. sebagian dari mereka yang pada akhirnya masuk islam pastinya tidak serta merta masuk dan melaksanakan Rukun Islam. akan tetapi berawal dari pencarian tentang Tuhan, pencarian jati diri tentang apa dan bagaimana hidup ini.
Dengan Hidayah / Petunjuk dari Allah SWT melalui bukti adanya dunia ini, pasti ada yang menciptakan, dan Rahasia - rahasia kehidupan yang terkadang tidak bisa di ungkap oleh akal pikiran. 

Tidak sedikit mereka yang pada awalnya tidak mengenal atau bahkan tidak mau mengenal islam, setelah mendapat petunjuk dari Allah SWT mereka sadar dan insyaf masuk islam. mereka terlebih dahulu percaya Kepada Allah SWT yang secara tidak langsung mereka juga mempercayai Malaikat Allah SWT, Kitab Kitab Allah SWT, Rosul / utusan Allah SWT, Hari Kiamat serta Qada dan Qadar, tentunya hal ini tidak berlangsung sekaligus. 
Bahkan tidak sedikit mereka yang pada awalnya adalah seorang Pendeta dari Kaum Nasrani setelah membaca Kitab Suci Al Qur'an mereka akhirnya masuk islam. 
Dalam Proses ini tentunya yang lahir terlebih dahulu dalam hati mereka adalah ke-IMAN-an, Percaya dengan sebenar benarnya kepada Allah SWT, barulah mereka masuk Islam.

Tidak Jadi suatu permasalahan apakah Islam Terlebih Dahulu atau Iman Terlebih dahulu. karena hal tersebut tergantung dari mana jalan kita masuk kepada tingkat yang lebih baik lagi yakni IHSAN.

Islam terlebih dahulu bagi mereka yang memang lahir dalam lingkungan Islam. 
Insya Allah Iman terlebih dahulu bagi mereka yang lahir di luar lingkungan Islam. 

Semoga bermanfaat, 
hamba hanyalah seorang manusia biasa tidak luput dari salah dan dosa, KEBENARAN yang sejati hanya MILIK ALLAH SWT.

Wallahu'alam.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

2 komentar:

Yusuf Pas1000 said...

syukron

Anonymous said...

Setuju. Yg jadi Islam secara berketurunan ilmu keimanan entah di mana, tidaklah tinggi. Sedangkn yg masuk Islam melalui syahadah, mereka belajar gigih dulu, kenal akan Allah, ternyata ilmu keimanan mereka lebih tinggi.

Design by The Blogger Templates

Design by The Blogger Templates