ingin Punya Keturunan
Setelah menikah, hal yang paling utama di inginkan baik dari pihak suami maupun isteri tentunya adalah kehadiran buah hati, atau yang kita sebut anak, tentunya dengan harapan memperoleh anak yang sholeh / sholehah dunia maupun akherat, berguna bagi nusa bangsa dan agama. <---------< dikutip dari tulisan tulisan di selapanan (adat jawa untuk selamatan anak) ^_*
Akan tetapi tidak sedikit kita temui baik itu saudara maupun tetangga setelah beberapa tahun menikah masih juga belum mendapatkan keturunan. sedangkan "USAHA UNTUK MENDAPATKANNYA" sudah sering dijalankan. kekhawatiran dan beribu ribu pertanyaan muncul baik dari pihak laki² maupun perempuan. yang inilah....!! yang itulah.....!!.
Permasalahan ini seringkali menjadi pemicu utama retaknya sebuah hubungan keluarga Dan Rosullah sangat tidak menyukai perpecahan, lalu bagaimana solusinya :
1. Apakah dalam islam ada tata cara "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" keturunan, dlsb ...?
tentu saja ada : kalau di negara hindustani kita kenal sebuah kitab yang sangat fenomenal yang diberinama "Kama Sutra" dalam islam juga banyak sekali kitab² yang membahas hal tersebut.
Abu Hamid Al-Ghazali, dalam kitab Ihya’ mengenai adab bersetubuh, beliau berkata:
“Disunnahkan memulainya dengan membaca Bismillahirrahmaanir-rahiim dan berdoa, sebagaimana Nabi saw. mengatakan:
“Ya Allah,jauhkanlah aku dan setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau berikan kepadaku’.”
Rasulullah saw. melanjutkan sabdanya, “Jika mendapat anak, maka tidak akan diganggu oleh setan.”
a. Fore Play : lo....!!! kok gaya barat ada fore play ...??? Benar.... dalam islam sangat mengedepankan keramahtamahan antara suami istri, bahkan di beberapa kitab di jelaskan sebelum melakukan "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" keturunan di sunnahkan mandi / berwudlu, sholat sunnah, dan makan makanan yang tidak mengenyangkan. ada yang berpendapat bahwa yang dimaksud adalah buah buahan.
selanjutnya
Al-Ghazali berkata, “Dalam suasana ini (akan bersetubuh) hendaknya didahului dengan kata-kata manis, bermesra-mesraan dan sebagainya; dan menutup diri mereka dengan selimut, jangan telanjang menyerupai binatang. Sang suami harus memelihara suasana dan menyesuaikan diri, sehingga kedua
pasangan sama-sama dapat menikmati dan merasa puas.”
DOA SEBELUM BERSETUBUH:
"Bismillah. Allaahumma jannibnaash syaithaa-na wa jannibish syaithaa-na maa razaqtanaa".
Dengan nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami berdua (suami isteri) dari gangguan syaithan serta jauhkan pula syaithan itu dari apa saja yang Engkau rezqikan kepada kami.
Dari Abdulah Ibnu Abbas r.a. berkata:
Maka sesungguhnya apabila ditakdirkan dari suami isteri itu mendapat seorang anak dalam persetubuhan itu, tidak akan dirosak oleh syaithan selama-lamanya.
Hadits Sahih Riwayat Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas r.a.
2.Intercourse
Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok tanammu itu dengan cara bagaimana saja kamu kehendaki. Dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan takwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemuiNya. Dan berilah kabar gembira bagi orang-orang yang beriman.” (Q.s.
Al-Baqarah: 222-223).
(........ sensor)
3.Afterplay
seperti halnya poreplay kegiatan² after play juga sebaiknya dilakukan seperti ucapan terima kasih baik dari suami maupun istri. ciuman ciuman di sekitar wajah, dll. dan yang terpenting adalah segera MANDI Besar.
Insya Allah… "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" adalah satu bagian dari kehidupan makhluk Allah, yang tidak sepatutnya… dianggap sebagai hal yang “memalukan” atau “menjijikan”. UM" seharusnya “disyukuri” dan dilakukan dengan kaidahNYA. Yang penting adalah… Islam tidak membolehkan kita untuk “menceritakan ttg pasangan” kepada orang lain. Tidak membicarakan "UUM" dalam konteks… yang dapat menimbulkan syahwat (karena ini hanya boleh ada pada pasangan suami istri).
lebih : lengkap do'a yang dibaca download disini http://sites.google.com/site/revelationssite/artikle
Wallahu'alam
Akan tetapi tidak sedikit kita temui baik itu saudara maupun tetangga setelah beberapa tahun menikah masih juga belum mendapatkan keturunan. sedangkan "USAHA UNTUK MENDAPATKANNYA" sudah sering dijalankan. kekhawatiran dan beribu ribu pertanyaan muncul baik dari pihak laki² maupun perempuan. yang inilah....!! yang itulah.....!!.
Permasalahan ini seringkali menjadi pemicu utama retaknya sebuah hubungan keluarga Dan Rosullah sangat tidak menyukai perpecahan, lalu bagaimana solusinya :
1. Apakah dalam islam ada tata cara "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" keturunan, dlsb ...?
tentu saja ada : kalau di negara hindustani kita kenal sebuah kitab yang sangat fenomenal yang diberinama "Kama Sutra" dalam islam juga banyak sekali kitab² yang membahas hal tersebut.
Abu Hamid Al-Ghazali, dalam kitab Ihya’ mengenai adab bersetubuh, beliau berkata:
“Disunnahkan memulainya dengan membaca Bismillahirrahmaanir-rahiim dan berdoa, sebagaimana Nabi saw. mengatakan:
“Ya Allah,jauhkanlah aku dan setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau berikan kepadaku’.”
Rasulullah saw. melanjutkan sabdanya, “Jika mendapat anak, maka tidak akan diganggu oleh setan.”
a. Fore Play : lo....!!! kok gaya barat ada fore play ...??? Benar.... dalam islam sangat mengedepankan keramahtamahan antara suami istri, bahkan di beberapa kitab di jelaskan sebelum melakukan "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" keturunan di sunnahkan mandi / berwudlu, sholat sunnah, dan makan makanan yang tidak mengenyangkan. ada yang berpendapat bahwa yang dimaksud adalah buah buahan.
selanjutnya
Al-Ghazali berkata, “Dalam suasana ini (akan bersetubuh) hendaknya didahului dengan kata-kata manis, bermesra-mesraan dan sebagainya; dan menutup diri mereka dengan selimut, jangan telanjang menyerupai binatang. Sang suami harus memelihara suasana dan menyesuaikan diri, sehingga kedua
pasangan sama-sama dapat menikmati dan merasa puas.”
DOA SEBELUM BERSETUBUH:
"Bismillah. Allaahumma jannibnaash syaithaa-na wa jannibish syaithaa-na maa razaqtanaa".
Dengan nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami berdua (suami isteri) dari gangguan syaithan serta jauhkan pula syaithan itu dari apa saja yang Engkau rezqikan kepada kami.
Dari Abdulah Ibnu Abbas r.a. berkata:
Maka sesungguhnya apabila ditakdirkan dari suami isteri itu mendapat seorang anak dalam persetubuhan itu, tidak akan dirosak oleh syaithan selama-lamanya.
Hadits Sahih Riwayat Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas r.a.
2.Intercourse
Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok tanammu itu dengan cara bagaimana saja kamu kehendaki. Dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan takwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemuiNya. Dan berilah kabar gembira bagi orang-orang yang beriman.” (Q.s.
Al-Baqarah: 222-223).
(........ sensor)
3.Afterplay
seperti halnya poreplay kegiatan² after play juga sebaiknya dilakukan seperti ucapan terima kasih baik dari suami maupun istri. ciuman ciuman di sekitar wajah, dll. dan yang terpenting adalah segera MANDI Besar.
Insya Allah… "USAHA UNTUK MENDAPATKAN" adalah satu bagian dari kehidupan makhluk Allah, yang tidak sepatutnya… dianggap sebagai hal yang “memalukan” atau “menjijikan”. UM" seharusnya “disyukuri” dan dilakukan dengan kaidahNYA. Yang penting adalah… Islam tidak membolehkan kita untuk “menceritakan ttg pasangan” kepada orang lain. Tidak membicarakan "UUM" dalam konteks… yang dapat menimbulkan syahwat (karena ini hanya boleh ada pada pasangan suami istri).
lebih : lengkap do'a yang dibaca download disini http://sites.google.com/site/revelationssite/artikle
Wallahu'alam
0 komentar:
Post a Comment