Bermain Facebook | Facebookan Sambil

Bermain Facebook | Facebookan

Tidak sedikit kecaman dan Larangan untuk Facebook-an dari Pejabat Tinggi negara sampai para Ulama'. Menganjurkan dan atau Mem-FATWA-kan untuk segera meninggalkan aktivitas bermain facebook. Pada dasarnya bermain facebook (facebook-an) adalah tidak jauh berbeda dengan kehidupan nyata, berbagai aktivitas baik yang bersifat duniawi maupun Ukhrawi dapat kita temukan disana

Bahkan jika saja kita mau lebih berpikir positif dan berbaik sangka Aktivitas di Facebook lebih terkontrol dari pada aktivitas dalam kehidupan nyata. Sebagai contoh beberapa waktu yang lalu terdapat sebuah Group dan atau Fans Page yang memposting Gambar Karikatur Nabi Muhammad SAW, segera dapat diketahui dengan cepat dan Mudah karena sistem dari facebook itu sendiri yang lebih memberi kebebasan pada penggunanya untuk memilih dan memilah apa yang mereka sukai dan apa yang mereka inginkan. 

Jika Hal itu (gambar Karikatur Nabi) terjadi di dalam kehidupan nyata maka akan membutuhkan beberapa tahun dan atau bahkan puluhan tahun bagi mereka yang tidak menyukainya untuk memboikot dan atau membubarkan organisasi tersebut. karena lambatnya Alur Informasi dan penyebaran dari kegiatan tersebut. 

Senada dengan hal diatas, sikap MERASA BENAR dan PALING BENAR diantara petinggi petinggi kita baik Pejabat pemerintah maupun Petinggi Petinggi Umat Islam. akhir akhir ini semakin meraja lela, mereka yang pada dasarnya "ULAMA" (pemimpin umat islam yang banyak mengerti tentang hukum islam) tidak ketinggalan unjuk gigi dan angkat kaki tangan dan bahkan pedang karena MERASA PALING BENAR.

Jejaring Sosial (Facebook - Twitter - My Space ) dan atau Mesin Pencari (Google, yahoo, Bing, Dll) jika dibandingkan dengan kehidupan nyata lebih memiliki ketepatan dan kecepatan dalam mengungkap informasi. Ratusan, Ribuan bahkan Jutaan blog dan atau website yang bisa kita ambil manfaatnya pun demikian sebaliknya kita juga bisa mendapatkan hal hal yang kurang bermanfaat dan atau tidak bermanfaat sama sekali dari mereka dan kesemuanya adalah kembali kepada pilihan dan hati nurani kita sendiri. Bagi mereka yang pada dasarnya memilih untuk berbuat kejahatan maka itu adalah tanggung jawab mereka sendiri, dan bagi mereka yang memilih untuk berbuat kebaikan adalah di sisi Allah Swt tempat kembali yang sebaik - baiknya.

Adalah sifat manusia dimana kebanyakan dari mereka selalu mencari kesalahan kesalahan orang lain, dan segera membubarkan dan atau menghakiminya menjadi sesuatu yang harus dijauhi jika menemukannya. Padahal di dalam kesalahan, keburukan, kemaksiatan, dan perbuatan kurang baik lainnya juga terdapat tanda tanda Kebesaran Allah Swt bagi mereka yang berpikir (positive thinking) baik itu berupa Ujian dan peringatan untuk lebih meningkatkan iman kita yang dapat kita jadikan acuan untuk tidak berbuat hal yang sama.

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. "

Agama Islam Adalah agama yang Rahmatan Lil 'Alamin, yang lebih mengedepankan :
  • Pendekatan pendekatan emosional dan mengutamakan aklaqul karimah dalam rangka untuk menyebarkan Ajaran nya.
  • Musyawarah adalah jalan tengah bila terdapat perselihan, perdebatan dan atau perbedaan pendapat.
  • serta Tawakkal dan berserah Diri Kepada Allah Swt atas segala apa yang terjadi baik pada diri kita pribadi maupun keluarga dan saudara saudara kita Umat Islam.
  • (QS Ali Imran : 159)
Kenyataan yang ada saat ini Bermain Facebook | Facebookan lebih banyak digunakan ke arah yang positif (membaca alquran, saling nasehat menasehati, menjalin tali silaturahmi, bertegur sapa dengan saudara, teman, dan orang lain, dan atau mencari jodoh) dari pada hal hal yang negatif (....?).

Seandainya mereka (orang orang yang menginginkan Facebook dan atau media lain di tutup) mau berpikir Positif dan mengambil hikmah dari adanya Jejaring Sosial (facebook, Twitter, dll) terdapat beberapa manfaat yang insya allah lebih baik :

1). Dengan adanya Facebook Para Bapak maupun Ibu tidak lagi banyak nongkrong.
manfaat yang dapat diambil :
a). Berkurangnya Aktivitas Ngerumpi yang dapat menjadikan Fitnah, membicarakan orang lain, iri, dll.
b). Para Ibu khususnya tidak banyak keluar Rumah disaat Suami Pergi Ke Kantor dan atau kerja di siang hari (mencegah fitnah).
c). Tidak banyak mengumbar Aurat (khusus perempuan) yang dapat menjadikan dosa bagi orang lain dan dirinya sendiri. 
d). Dan lain lain.

2). Bagi Remaja
a). Aktivitas Nongkrong dan atau Bergaul, keluar rumah malam hari bisa berkurang.
b). Mencegah Kejahatan Moral (mempengaruhi teman lain untuk dugem, mengumbar syahwat, dll)
c). Tidak Banyak mengumbar Aurat.
d). Dan Lain Lain.

Dengan Adanya Facebook terdapat berbagai manfaat yang insya Allah Lebih baik ,Oleh karena itu Mari kita Bersihkan Hati kita dari Segala Bujukan, Rayuan dan Bisikan Setan  yang selalu mengajak kita kepada Amarah Dan Nafsu dengan kembali kepada Agama Islam Dengan pengamalan Islam yang sepenuh hati dan sungguh-sungguh  menjadi Pribadi yang Muslim, Mukmin, Muhsin dan  Muttaqin.

Tetap Berfikir Positif dan mengambil Hikmah dari setiap kejadian yang ada, sesungguhnya tidak ada yang sia - sia apa yang telah Allah Swt ciptakan (langsung maupun tidak langsung) di dunia ini.

Wallahu'alam

0 komentar:

Design by The Blogger Templates

Design by The Blogger Templates